Penelitian ini dilakukan oleh Cyber-Ark Software pada acara Infosecurity Expo 2008 Eropa baru-baru ini. Penelitian dilakukan di acara tersebut dengan mensurvey 300 profesional IT yang banyak diantara mereka bekerja di perusahaan yang memiliki pegawai lebih dari 1000 orang.
Dalam survey tersebut mereka mengakui sering 'menyelinap' di jaringan komputer perusahaan untuk mencari informasi yang tidak ada hubungannya dengan kepentingan perusahaan seperti mencari tahu besarnya gaji pegawai lainnya, hasil pertemuan dewan direksi bahkan membuka email pribadi para pegawainya. Sepertiga dari mereka menggunakan password admin agar bisa leluasa melakukan perbuatan tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar